TUd6GfM5GSYpTSM6BSYoTUYlGd==

Materi Khutbah : Tawakal Menghadapi Pandemi Covid 19

Ilmusantri.net - Khutbah Tawakal Saat Pandemi ini kami representasikan untuk masyarakat Indonesia dalam menghadapi pandemi, agar tabah kuat, tidak ketakutan dan terpuruk terus menerus. Sehingga Indonesia bangkit melawan pandemi dengan melaksanakan ikhtiar yang dianjurkan pemerintah. Berani melakukan vaksin, rutin melaksanakan 5M dan waspada.  

quraisy syihab menghadapai pandemi, khutbah menghadapi pandemi


Berikut khutbah tawakal saatpandemi dapat anda gunakan untuk menambah keyakinan masyarakat serta siap mental terhadap segala musibah serta meyakini semua hal itu adalah dari Allah. 

Maka barangsiapa mau yakin serta ikhtiar dan tawakal, insyaallah akan senantiasa diberikan yang terbaik untuk kehidupan di dunia dan di akhirat.

Khutbah I : Tawakkal Disaat Pandemi Covid 19

إِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّداً عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللهم صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ اللهِ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ وَّالَاهُ، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ، وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اتَّقُواْ اللّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ. يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلاً سَدِيداً . يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَن يُطِعْ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزاً عَظِيماً. أما بعد

Hadirin Jamaah Sholat Jumah Rahimakumullah

Alhamdulillah, seluruh puji hanya milik Allah, Tuhan pemberi segala nikmat dan karunia yang tak terhingga jumlahnya. Dzat yang menakdirkan semua hal penuh dengan hikmah dan pelajaran berharga. Dzat yang Maha Menguasai segala isi langit dan bumi dan di antara keduanya. Dzat yang Maha Mengetahui yang ghaib dan yang nyata. Dan dzat Yang Hidup kekal lagi terus-menerus mengurus seluruh makhluk-Nya.

Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam,  segenap keluarga dan sahabatnya, para pejuang yang gigih berjuang, serta pengikutnya yang istiqamah menegakkan sunnahnya hingga akhir jaman.

Mari kita senantiasa menjaga dan meningkatkan takwa kepada-Nya. Takwa dalam arti menjalankan seluruh perintah-Nya dan meninggalkan segala larangan-larangannya. 

Arti takwa yakni thaat kepada Allah dengan tidak memaksiati-Nya, ingat kepada Allah dengan tidak melupakan-Nya dan syukur atas segala nikmat Allah dengan tidak mengkufuri-Nya.

Hadirin Jamaah Sholat Jumah Rahimakumullah

Ciptaan Allah berupa macam-macam penyakit dari dulu merupakan hal yang tidak dapat dihindari oleh manusia. Termasuk pandemi covid 19 yang saat ini masih banyak dialami masyarakat indonesia dan dunia. 

Pergantian musim yang sangat cepat dan tidak tentu, menjadikan kondisi fisik lemah dan menjadikannya mudah terkena penyakit. Kabar dan berita tentang corona, menjadikan turunnya mental hingga diselimuti perasaan khawatir bahkan ketakutan akan mati.

Pemerintah dan para tokoh sudah melakukan berbagai macam usaha, mulai pengawasan, pengaturan-pengaturan ketat, hingga penanganan pasian dan penyembuhannya. Dan saat ini corona masih saja belum hilang secara total di Indonesia. Namun sebagian negara lain saat ini telah menyikapi pandemi menjadi sahabat, menjadikan covid 19 layaknya penyakit lainnya. 

Dikutip dari kompas.com tanggal 6 Juni 2021, bahwa negara Singapura Persiapkan Hidup bersama Covid-19 dengan aturan menyusun protokol kesehatan dan usaha-usaha untuk bangkit agar tidak berlarut-larut terpuruk dalam menghadapi adanya wabah penyakit ini.

Sebagai masyarakat dan ummat Islam dalam melihat realita demikian, mari kita sejenak merenungkan ayat-ayat Allah dan syariatnya dalam menyikapi musibah dan wabah yang terjadi. Bahwa beberapa hal yang tetap perlu kita perhatikan dan usahakan:

1. Beristighfar

قال رسول الله -صلى الله عليه وسلم-: «كلُّ بني آدم خَطَّاءٌ, وخيرُ الخَطَّائِينَ التوابون

“Setiap anak Adam (manusia) memiliki banyak kesalahan dan yang terbaik dari orang yang memiliki kesalahan adalah orang yang bertaubat dan memohon ampun.”

Manfaat membaca istighfar dapat menghapuskan dosa dan mencegah terjadinya azab karena pertaubatan seorang hamba-Nya. Seperti firman Allah SWT:

وَ مَا کَانَ اللّٰه مُعَذِّبَهمْ وَهُمْ یَستَغفِرُونَ

Artinya: Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun. (Al Anfal:33)

Dengan memperbanyak istighfar atas kesalahan kita, insyallah Allah kita terhindar dari segala wabah dan bahaya.

2. Meyakini semua penyakit dan mati adalah takdir Allah

مَا أَصَابَ مِن مُّصِيبَةٍ إِلَّا بِإِذْنِ اللَّهِ وَمَن يُؤْمِن بِاللَّهِ يَهْدِ قَلْبَهُ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ

“Tidak ada suatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah, dan setiap orang yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”  (QS At-Taghabun : 11).

Tidak ada seorang pun yang mati sebelum waktu yang telah Allah takdirkan baginya. Allah ta’ala berfirman:

 فَاِذَا جَاۤءَ اَجَلُهُمْ لَا يَسْتَأْخِرُوْنَ سَاعَةً وَّلَا يَسْتَقْدِمُوْنَ  

Maknanya: “Apabila ajalnya tiba, mereka tidak dapat meminta penundaan atau percepatan sesaat pun” (QS al A’raf: 34).  

Allah ta’ala juga berfirman:

اَيْنَ مَا تَكُوْنُوْا يُدْرِكْكُّمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنْتُمْ فِيْ بُرُوْجٍ مُّشَيَّدَةٍ  

Maknanya: “Di mana pun kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendati pun kamu berada di dalam benteng yang tinggi dan kukuh” (QS an-Nisa`: 78).

Maka dalam menghadapi pandemi kita tidak boleh terlalu takut akan penyakitnya, karena sejatinya penyekit tersebut dari Allah. Dan yang lebih penting adalah meningkatkan Iman (kepercayaan) seraya mendapatkan hidayah dan pertolongannya.

3. Taat Kepada Pemerintah dan Berikhtiyar

Allah berfirman dalam surat An-Nisaa:59:

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوااللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنْكُمْ

 

"Hai orang-orang yang beriman taatlah kalian kepada Allah dan taatlah kalian kepada rasul dan ulil amri kalian.”

Setelah kita taat kepada Allah dengan menjalankan perintahnya, ketaatan selanjutnya adalah pada Ulil Amri yang dalam hal ini ialah pemerintah. Al-Qur’an telah memberikan tuntunan untuk patuh kepada pemerintah, selama anjuran dan himbauan yang diberikan tidak bertentangan dengan ketentuan Allah SWT dan Rasul-Nya.

Selalu menjaga kebersihan dan kesehatan, mematuhi himbauan untuk protokol kesehatan, lebih-lebih di tempat-tempat yang rawan. Dan pada tahap ini mengikuti anjuran melaksanakan vaksinasi, karena semua hal tersebut hakikatnya adalah usaha atau ikhtiyar kita dalam melawan covid 19.

4. Bersabar dan Tawakkal

 وَلِلَّهِ غَيْبُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَإِلَيْهِ يُرْجَعُ الْأَمْرُ كُلُّهُ فَاعْبُدْهُ وَتَوَكَّلْ عَلَيْهِ ۚ وَمَا رَبُّكَ بِغَافِلٍ عَمَّا تَعْمَلُونَ) [هود: 123]

Dan milik Allah meliputi rahasia langit dan bumi dan kepada-Nya segala urusan dikembalikan. Maka sembahlah Dia dan bertawakallah kepada-Nya. Dan Tuhanmu tidak akan lengah terhadap apa yang kamu kerjakan

Dalam QS: Al-Baqarah: 155-156 Allah berfirman:

وَلَنَبلُوَنَّكُم بِشَيء مِّنَ ٱلخَوفِ وَٱلجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ ٱلأَموَٰلِ وَٱلأَنفُسِ وَٱلثَّمَرَٰتِ. وَبَشِّرِ ٱلصَّٰبِرِينَ. ٱلَّذِينَ إِذَا أَصَٰبَتْهُم مُّصِيبَة قَالُواْ إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيهِ رَٰجِعُونَ

Artinya: Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata Inna lillahi wa inna ilaihi raji‘un. (QS: Al-Baqarah: 155-156).

Marilah Jangan menganggap covid 19 ini sebagai siksa, tetapi peringatan yang justru akan menjadi nikmat. Peringatan agar manusia tidak angkuh serta merasakan kelemahannya dihadapan tuhan yang maha kuasa. Kita diuji dalam melaksanakan tuntunan agama, untuk sabar dan istiqomah dalam beribadah. Diuji bersama memelihara jiwa dan keselamatan orang banyak.

Maka hendaknya kita dapat meneladani dan mengikuti mereka yang mengerti keselamatan jiwa yang dalam hal ini adalah dokter. Dan taat kepada pemerintah dengan berbagai kebijakannya, tidak lain kebijkakan tersebut untuk menjadi penengah perbedaan-perbedaan pendapat yang ada di Indonesia.

Khutbah II

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ وَكَفَى، وَأُصَلِّيْ وَأُسَلِّمُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الْمُصْطَفَى، وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَهْلِ الْوَفَا. أَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. أَمَّا بَعْدُ. 

فَيَا أَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ، أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ عَظِيْمٍ، أَمَرَكُمْ بِالصَّلَاةِ وَالسَّلَامِ عَلَى نَبِيِّهِ الْكَرِيْمِ فَقَالَ: إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ، يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا، اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ، فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ.

 اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ والْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ، اللّٰهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْبَلَاءَ وَالْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرَ وَالْبَغْيَ وَالسُّيُوْفَ الْمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَائِدَ وَالْمِحَنَ، مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ، مِنْ بَلَدِنَا هَذَا خَاصَّةً وَمِنْ بُلْدَانِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً، إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ عِبَادَ اللهِ، إنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإحْسَانِ وَإِيْتَاءِ ذِي الْقُرْبَى ويَنْهَى عَنِ الفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالبَغْيِ، يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ

Download File Khutbah Format Word : Klik disini

Kontributor: Ilmusantri.net

 


Komentar0

Type above and press Enter to search.