Kitab Matan Ghayah Wat Taqrib atau dikenal dengan Kitab Taqrib adalah kitab fiqh matan (dasar) paling populer di kalangan pesantren salaf. Kitab ini dipelajari hampir di seluruh pesantren salaf dan Madrasah Formal maupun Non Formal di Indonesia.
Terjemah kitab ini ditulis secara online untuk para santri online. Dedikasi Ilmu Santri Media untuk umat Islam yang ingin terus menimba ilmu. Pada edisi ini Ilmu Santri Media sedikit memberikan revisi dan catatan bab-bab yang ada pada Terjemah Matan Kitab Taqrib.
Pengarang / Muallfif Kitab Taqrib adalah Syihabuddin Abu Syujak Al-Ashfahani ( شهاب الدين احمد ابن الحسين بن احمد , ابو شجاع , شهاب الدين الطيب الاصفهانى), lahir di Bashrah Tahun 434 H. Syekh Abi Suja' wafat pada tahun 488 H atau 593 H, di Madinah dalam usia 160 tahun. Dimakamkan di pemakaman Al-Baqi' dekat makam Sayidina Ibrahim putra Rasulullah.
Nama Taqib berasal dari lafadh Qoroba yang artinya mudah. Muallif atau pengarang kitab mengharap dengan adanya kitab ini para santri dapat mudah untuk memahami serta menghafalkan kitab. Serta kemudahan dalam memahami kitab ini karena pola penyusunan kitab disusun secara ringkas dan padat.
Syarah Kitab Taqrib banyak sekali diantaranya Terjemah Fathul Qorib Al-Mujib, kitab Fatkhul Qorib tersebut secara luas mengupas tuntas tentang makna dan maksud dari Matan Taqrib.
Anda juga dapat mendownload Kitab Taqib ini sebagai referensi Fikih dan kelimuan Agama. Berikut link Download Terjemah Kitab Taqrib PDF Terjemah Kitab Taqrib oleh KH Sirajuddin Abbas. Selain versi Terjemah Anda juga bisa menyimpan versi Arab PDF dan Dokumen MS Word pada link berikut Kitab Taqrib versi Arab DOC
DAFTAR ISI KITAB TAQRIB
- Download
- Syarah Kitab Taqrib
- Matan Taqrib versi Nazham (Syair)
- Pendahuluan
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Taharah (Bersesuci)
- Kulit yang Disamak
- Hukum Siwak
- Fardhu Wudhu
- Sunnah-sunnah Wudhu
- Hukum Istinjak
- Adab dan Sunnah Saat Buang Air (Kencing dan Berak)
- Hal Yang Membatalkan Wudhu
- Hal Yang Mewajibkan Mandi Besar
- Fardlu dan sunah-sunah Mandi
- Mandi-mandi Sunnah
- Mengusap Khuf (Kaus Kaki)
- Tayamum: Syarat, Rukun, Sunnah
- Pembatal Tayamum
- Najis
- Haid, Nifas, Istihadoh
- Haram sebab Haid dan Nifas
- Haram sebab Junub
- Haram sebab Hadas Kecil
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Shalat
- Shalat Lima Waktu
- Syarat Wajib dan Shalat Sunnah
- Syarat Sahnya Shalat
- Rukun dan Sunnah Shalat
- Sunnah Hai'at Shalat
- Beda Pria dan Wanita dalam Shalat
- Yang Membatalkan Shalat
- Jumlah Rakaat Shalat Wajib
- Fardhu, Sunnah Ab'adh, Sunnah Hai'at
- Waktu Tahrim Shalat Sunnah
- Shalat Berjamaah
- Shalat Musafir: Jamak dan Qashar
- Shalat Jumat
- Shalat Idul Fitri dan Adha
- Shalat Gerhana Matahari dan Bulan
- Shalat Minta Hujan (Istisqo)
- Shalat Khauf
- Hukum Cincin Emas dan Baju Sutera
- Memandikan dan Mengkafani Mayit
- Tata Cara Shalat Jenazah
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Zakat
- Zakat Unta
- Zakat Lembu
- Zakat Kambing
- Zakat Harta Berserikat
- Zakat Emas dan Perak
- Zakat Pertanian
- Zakat Perdagangan
- Zakat Fitrah
- Orang Yang Menerima Zakat
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Puasa
- Syarat Wajib Dan Rukun Puasa
- Yang Membatalkan Puasa
- Yang Disunnahkan Saat Puasa Ada 3
- Haram Puasa Pada Hari Yang Lima
- Bersetubuh pada Siang Ramadhan
- Mati Punya Hutang Puasa
- Orang Tua dan Sakit Para Boleh Tidak Puasa
- Wanita Hamil dan Menyusui yang Tidak Puasa
- Terjemahan Matan Taqrib Bab I'tikaf
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Haji dan Umroh
- Syarat Wajib Haji
- Syarat / Rukun / Tata Cara Haji
- Rukun Umrah
- Wajib Haji
- Sunnahnya Haji
- Larangan Saat Ihram
- Denda Haji
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Jual Beli
- Macam-Macam Jual Beli
- Bab Riba
- Khiyar (Memilih)
- Akad Salam
- Gadai
- Yang Dilarang Bertransaksi (Al Hajr)
- Perdamaian (Suluh)
- Hiwalah
- Dhaman
- Kafalah
- Akad Syirkah
- Wakalah (Perwakilan)
- Ikrar
- Pinjam Meminjam
- Ghasab
- Syuf'ah
- Hutang
- Siraman
- Sewa
- Ju'alah
- Bagi Hasil Tanaman
- Menghidupkan Bumi Mati
- Waqaf
- Hibah
- Barang Temuan (Luqatah)
- Merawat Luqotoh
- Barang Titipan
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Hukum Waris
- 10 Golongan Ahli Waris Laki-laki
- 7 Golongan Ahli Waris Perempuan
- 5 Golongan Ahli Waris yang Selalu Dapat Warisan
- 7 Golongan Tidak Berhak Mendapat Warisan
- Ahli Waris Asobah
- Bagian Pasti dalam Warisan
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Wasiat
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Kitab Nikah
- Hukum Nikah
- Hukum Pria Memandang Wajah Wanita
- Syarat Sahnya Akad Nikah
- Daftar Urutan Wali Nikah
- Melamar (Khitbah)
- Wanita Mahram
- Hukum Menyebut Mahar
- Hukum Walimah Pernikahan
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Talak
- Gugat Cerai (Khuluk)
- Cerai Talak
- Jumlah Talak Suami
- Talak Raj'i dan Talak Bain Kubro
- Ila'
- Zhihar
- Qadzaf (Tuduhan Zina)
- Wanita Iddah
- Hak Wanita Iddah Raj'i
- Iddah Budak Amat
- Kerabat Sesusuan
- Nafkah Keluarga
- Hak Asuh Anak
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Jinayat (Pidana)
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Hudud (Hukuman Pidana)
- Hukuman Zina
- Hukuman Tuduhan Zina
- Hukuman Peminum Alkohol
- Hukuman bagi Pencuri
- Hukuman Begal
- Hukuman Menyakiti Sesama
- Hukuman Pemberontak
- Hukuman Murtad
- Hukuman Tidak Shalat
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Jihad
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Sembelihan dan Buruan
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Makanan Halal Haram Binatang
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Kurban
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Aqiqah
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Lomba dan Memanah
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Nadzar dan Sumpah
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Hakim dan Saksi
- Terjemahan Matan Taqrib Bab Memerdekakan Budak
Link Download Syarah Matan Taqrib:
- Fatḥ al-Qarīb al-Mujīb, oleh Ibn Qāsim al-Ghazzī (918H).
- al-Iqnā‘, Aḥmad bin Muḥammad (931H), with its meta-commentary Tashnīf al-Asmā’ bi Ḥalli Alfāẓ Abī Shujā‘, oleh Aḥmad bin Muḥammad (931H).
- Sharḥ Mukhtaṣar Abī Shujā‘, by Aḥmad al-Akhṣāṣī (889H)
- Tuḥfạt al-Ḥabib, by Ibn Daqīq al-‘Īd (702H)
- Kifāyat al-Akhyār, by Taqiyud Din al-Husnī (829H)
- Al-Nihāyah fī Sharḥ al-Ghāyah, by Walī al-Dīn al-Baṣīr (972H)
- Al-Iqnā‘ fī Ḥall Alfāẓ Abī Shujā‘, by Muḥammad al-Khaṭīb al-Shirbīnī (977H).
- Taqrīrāt, by al-Bājūrī (1277H) and Shaykh ‘Iwaḍ
- al-Bujairmī (1221H)
- al-Mudābighī (1170H)
- al-Ajhūrī (1190H)
- al-Nabrāwī
- al-ʿAzīzī
- al-Qalyūbī (1069H)
- al-Barmāwī (1106H)
- al-Bājūrī (1277H)
- Qūt al-Ḥabīb al-Gharib, by al-Nawawī al-Jāwī
- At-tadzhieb Fie Adillati Matnil Ghoyah Wat Taqrib oleh Dr Mushthofa Diebul Bugha
- Nihāyat al-tadrīb fī naẓm Ghāyat al-taqrīb (نهاية التدريب في نظم غاية التقريب).
- Syarah Nihayat Al-Tadrib oleh Tuḥfat al-Ḥabīb by Shaykh al-Fashanī
- Aḥmad al-Ibshīṭī (883H)
- ‘Abd al-Qādir ibn al-Muẓaffar (892H)
- Nashr al-Shuʿā ʿalā Matn Abī Shujāʿ, by al-Dusarī (931H)
- Aḥmad ibn ʿAbd al-Sallam (931H)
Komentar0