TUd6GfM5GSYpTSM6BSYoTUYlGd==

Niat dan Doa Sholat Dhuha Arab Latin dan Artinya - Disertai Panduan Cara Sholat Dhuha Lengkap dan Jam Pelaksanaan

Bacaan Niat dan Doa Sholat Dhuha Arab Latin dan Artinya

Ilmusantri.net - Salah satu ibadah sunnah sesuai syariat Islam adalah sholat dhuha. Sholat dhuha merupakan Ibadah sunnah yang sering dilaksanakan Nabi Muhammad SAW. Sholat Dhuha memilik fadhilah dan keistimewaan, lebih-lebih menjadi sarana untuk memohon kepada Allah agar dilapangkan rizki. Seiring dengan arti doa sholat dhuha tentang pemintaan hamba kepada Allah atas rizki yang mudah, halal dan berkah. Pada artikel ini akan dibahas tentang tata cara lengkap panduan sholat dhuha, niat sholat dhuha, fadhilah sholat dhuha dan doa sholat dhuha dalam bahasa arab, latin dan artinya, serta kapan waktu sholat dhuha untuk memudahkan sahabat Ilmu Santri melaksanakannnya.  

Daftar Isi: 

  • Arti Dhuha
  • Apa Itu Sholat Dhuha, Bagaimana Hukumnya?
  • Tata Cara Sholat Dhuha
  • Niat Sholat Dhuha
  • Bacaan Surat yang Disunnahkan
  • Doa Sholat Dhuha Arab, Latin dan Artinya
  • Rekaan Sholat Dhuha
  • Waktu Sholat Dhuha yang Paling Utama
  • Fadhilah Sholat Dhuha
  • Nama lain Sholat Dhuha

Arti Dhuha?

Kata ‘Dhuha’ dalam bahasa Arab (الضحى) memiliki arti ‘Waktu Pagi’ atau ‘Cahaya Pagi’. Arti kata dhuha ini memberikan pemahaman bahwa Sholat Sunnah Dhuha dijalankan dalam waktu antara Sholat Subuh dan Sholat Dzuhur, yaitu di pagi hari. 

Apa Itu Sholat Dhuha dan Bagamana Hukumnya?

Sholat dhuha adalah sholat yang dilaksanakan di pagi hari antara waktu subuh dan dhuhur dengan cara dan bacaan tertentu yang memiliki fadhilah dimudahkan rezki dan urusan. 

صلاة الضحى سنة مؤكدة ، ثبت فعلها عن النبي صلى الله عليه وسلم ، كما روى مسلم (1176) من حديث عائشة رضي الله عنها ، أنها قالت : ( كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي الضُّحَى أَرْبَعًا ، وَيَزِيدُ مَا شَاءَ اللَّهُ ) .
ٍ
Sholat dhuha hukumnya sunnah muakkad. Allah mewajibkan sholat dhuha untuk Nabi Muhammad SAW. Seperti halnya pada hadis Aisya RA. Bahwa Aisyah berkata: Rasulallah SAW melakukan sholat dhuha 4 rekaat dan menambahnya. Masya Allah. 

Dari hadis tersebut dapat dipahami bahwa hukum sholat dhuha adalah sunnah muakkad. 

Tata Cara Sholat Dhuha

Seperti sholat sunnah pada umumnya, cara sholat dhuha memiliki perbedaan pada bacaan niat dan doa sholat dhuha. Berikut tata cara sholat dhuha : 
1. Berdiri
2. Niat sholat dhuha
3. Takbiratul Ihram
4. Membaca Surat Al Fatihah
5. Membaca Surat Pendek: 
    - Rekaat Pertama : Surat Asy Syams atau Surat Al Kafirun
    - Rekaat Kedua : Surat Ad Dhuha atau Surat Al Ikhlas
6. Rukuk
7. I'tidal
8. Sujud
(Mengulangi langkah di atas hingga 2 atau 4 rekaat). 
9. Tahiyat
10. Salam
Kemudian membaca doa sholat dhuha.
 

Niat Sholat Dhuha

Niat dhuha adalah qosdu atau tujuan / keinginan yang diletakkan dalam hati untuk melaksakan sholat dhuha. Untuk mempermudah melaksankan niat biasanya dibantu dengan membaca niat sesuai yang diajarkan dalam islam. Berikut bacaan niat sholat dhuha arab latin dan terjemahnya:

niat sholat dhuha

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Ushollî sunnatad dhuhâ rok‘ataini lillâhi ta‘âlâ.

Artinya, “Saya niat shalat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah ta’ala.” 

Doa Sholat Dhuha Arab, Latin dan Artinya

Setelah salam kedua dari sholat dhuha melanjutkan membaca doa sholat dhuha. Berikut teks bacaan doa sholat dhuha arab latin dan artinya. 

doa setelah sholat dhuha, doa sholat dhuha dan artinya, dzikir dan doa setelah sholat dhuha, doa sholat dhuha arab, 3 doa setelah sholat dhuha, doa sholat dhuha tulisan latin, doa sholat dhuha 4 rakaat, doa sholat dhuha nu online


اَللّٰهُمَّ إِنَّ الضَّحَآءَ ضَحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَــالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللّٰهُمَّ إِنْ كَانَ رِزْقِيْ فِي السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ، وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ، وَإِنْ كَانَ مُعْسَرًا فَيَسِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ، بِحَقِّ ضَحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِيْ مَآ أَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

 
Allâhumma innad dlahâ’a dlahâ’uka, wal bahâ’a bahâ’uka, wal jamâla jamâluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ishmata ishmatuka. Allâhuma in kâna rizqî fis samâ’i fa anzilhu, wa inkâna fil ardhi fa akhrijhu, wa inkâna mu’siran (mu‘assaran) fa yassirhu, wa in kâna harâman fa thahhirhu, wa inkâna ba‘îdan fa qarribhu, bi haqqi dlahâ’ika wa bahâ’ika wa jamâlika wa quwwatika wa qudratika, âtinî mâ atayta ‘ibâdakas shâlihîn.

 
Artinya, “Wahai Tuhanku, sungguh dhuha ini adalah dhuha-Mu, keagungan ini adalah keagungan-Mu, keindahan ini adalah keindahan-Mu, kekuatan ini adalah kekuatan-Mu, dan penjagaan ini adalah penjagaan-Mu. Wahai Tuhanku, jika rejekiku berada di atas langit, maka turunkanlah; jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah; jika dipersulit, mudahkanlah; jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah; jika jauh, dekatkanlah; dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah kepadaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang saleh.”

Rekaat Sholat Dhuha

Dalam sholat dhuha kita dapat melaksanakan mulai 2 rekaat, 4 rekaat, hingga 8 rekaat. Sesuai hadis anjuran shalat dhuha di atas Nabi sendiri sering melaksanakan sholat dhuha 4 rekaat 2 salam. 

Waktu Sholat Dhuha yang Paling Utama

Waktu Awal: Pada dasarnya sholat dhuha adalah sholat yang dilaksanakan pagi hari antara waktu subuh dan dhuhur. Selama masih diantara kedua waktu tersebut diperbolehkan melakukan sholat dhuha. Waktu mulai atau jam sholat dhuha dapat dilihat di kalender (jadwal sholat), biasanya sesaat setelah matahari terbit. 

Seperti contoh jadwal pada tanggal 28 Agustus ini, pada pukul 06.00 WIB sudah bisa melaksanakan sholat dhuha. Karena terbit matahari pukul 05.49 WIB selisis sekitar 20 menit. Hingga siang menjelang dhuhur masih diperbolehkan sholat dhuha. 

Waktu Utama: Dalam hadis nabi terdapat pedoman tentang waktu utama sholat dhuha, yakni ketika matahari sudah mulai terasa panas kira-kira pukul 09.00 pagi. Saat-saat tersebut adalah waktu utama sholat dhuha.    

Manfaat dan Keutamaan Sholat Dhuha

Untuk meningkatkan kecintaan umat muslim pada sholat duha, ada baiknya Anda mengetahui apa saja manfaat sholat dhuha dan bagaimana keutamaan sholat dhuha ini. 

Sholat adalah ibadah yang paling utama dalam kehidupan manusia, karena jika sholat seorang muslim dijaga dengan baik maka segala sesuatu yang lain dalam hidup ini akan tertata rapi dan teratur. Namun, jika sholatnya kacau maka hal-hal lain juga akan menjadi tidak teratur. 

Sholat adalah perbuatan dan ucapan yang diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam berdasarkan syarat dan ketentuannya. Sholat terbagi menjadi dua jenis, ada sholat wajib dan sholat sunnat yang dikerjakan. 

Rasulullah SAW menerima perintah sholat pertama saat isra’ dan mi’raj, dari 50 sholat sehari semalam menjadi hanya 5 sholat. 

Namun bila Anda menambah sholat dengan sholat sunnah maka bisa dikatakan Anda memperbanyak amal dan pahala yang ada. 

Tidak cukup untuk melaksanakan sholat wajib saja jika ingin mendekatkan diri kepada Allah, tetapi umat muslim perlu menambahnya dengan sholat sunnah dan salah satunya adalah sholat dhuha yang sarat dengan keutamaan dan manfaat baik. 

Sholat ini bagus untuk memperlancar rezeki maupun untuk mendekatkan diri kepada Allah. Berikut keutamaan sholat dhuha dan manfaatnya: 

1. Dosa-dosanya diampuni

Salah satu manfaat sholat dhuha adalah Allah SWT mengampuni dosa. Bagaimana tidak, seorang hamba yang mendekatkan diri kepada sang khaliq dan meminta ampunan kepada-Nya, tentu Allah yang Maha Luas Ampunan akan mengampuni hamba-Nya. 

Apalagi jika hamba-Nya tersebut bersungguh-sungguh meminta ampunan atau tobat. Barangsiapa memohon ampun kepada Allah, tentu akan diampuni dosanya meskipun dosanya diibaratkan seperti buih yang ada di lautan. 

Berapa banyak buih di lautan, semakin luas ampunan Allah, maka jangan berputus asa dari rahmat Allah. Bahkan dikatakan dalam hadits bahwa setiap manusia adalah pendosa dan sebaik-baik pendosa adalah yang bertaubat dari dosanya. 

2. Termasuk Orang yang Bertaubat

Manfaat sholat dhuha selanjutnya adalah, Anda bisa termasuk dalam kategori orang yang bertaubat. Ketika sholat dhuha sudah menjadi rutinitas dan kebiasaan, sungguh luar biasa, Nabi menyebutnya sebagai orang yang bertaubat. 

Taubat adalah kembali ke jalan yang benar dan benar setelah tersesat dalam maksiat. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda bahwa tidaklah seseorang selalu sholat dhuha kecuali ia tergolong orang yang bertaubat. Itulah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Hakim. 

3. Termasuk Orang yang Taat Kepada Allah

Dalam sebuah hadits disebutkan bahwa barangsiapa yang melaksanakan sholat dhuha sebanyak dua rakaat, maka ia tidak ditulis sebagai orang yang lalai. Kemudian, orang yang mengerjakan sholat dhuha 4 rokaat, maka ia selamat dari keburukan pada hari itu. 

Lalu barangsiapa yang mengerjakan 8 raka’at, maka Allah akan mencatatnya sebagai orang yang taat (taat). Kemudian barang siapa yang mengerjakannya 12 rakaat, maka Allah akan membuatkan baginya sebuah rumah di surga. Hal ini ditulis dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam At-Thabrani). 

Tentu saja bagi orang-orang yang bertaqwa, keutamaan sholat dhuha ini merupakan nikmat yang luar biasa dari Allah bagi hamba-hamba-Nya. Bayangkan saja, hanya dengan sholat dhuha yang rutin dan teratur, Allah akan membalasnya dengan segudang kebaikan bahkan membuatkan rumah di surga. 

Dengan sholat dhuha dan membaca doa setelah sholat dhuha, maka Allah Sang Maha Pengasih dan Penyayang kepada hamba-hamba-Nya akan memberikan berbagai ganjaran untuk mereka. 

4. Diberikan Rezeki yang Cukup

Inilah manfaat sholat dhuha yang banyak dicari oleh orang yang baru memulai sholat duha. Memang benar, Allah akan memberikan rezeki yang melimpah ketika seorang muslim mau istiqamah dan dhuha. Rezeki tidak harus berupa uang, tapi dengan berbagai cara. 

Rezeki itu bisa mendapatkan teman, mendapat jaringan bisnis, dimudahkan jualan, atau dimudahkan dalam berbagai hal yang pada gilirannya memberi Anda rezeki yang cukup. 

Sebenarnya untuk masalah rezeki tidak perlu hitung-hitungan dengan Allah, Allah itu sangat kaya dan murah hati. Tidak diberi rezeki yang melimpah, sebenarnya Anda sudah melimpah jika mau bersyukur. 

Diberikan anggota tubuh yang lengkap, dua ginjal yang sehat, dua mata yang sehat, dan pikiran yang sehat saja sudah luar biasa untuk disyukuri oleh siapapun. Apalagi diberikan nikmat lain seperti yang sudah sebutkan di atas. 

Allah hanya memerintahkan secara sunnah untuk melakukan sholat dhuha di awal hari dan akan mencukupi rezeki di akhir hari. 

Sholat wajib adalah modal dasar, dan suka tidak suka, sholat wajib harus dilakukan. Artinya, jika hanya mengerjakan sholat wajib, Anda tidak termasuk orang yang banyak bersedekah karena itu hanyalah hal-hal yang tidak bisa ditinggalkan. 

Anda bisa sempurnakan dengan mengerjakan sholat sunah dhuha. Jangan lupa untuk lanjutkan dengan membaca doa setelah sholat dhuha setelahnya, ya!

Label: doa setelah sholat dhuha, doa sholat dhuha dan artinya, dzikir dan doa setelah sholat dhuha, doa sholat dhuha arab, 3 doa setelah sholat dhuha, doa sholat dhuha tulisan latin, doa sholat dhuha 4 rakaat, doa sholat dhuha nu online

Komentar0

Type above and press Enter to search.